Cara Mengatasi Masalah Joystick Pada Korg PA500

Banyak dari pengguna Korg PA500 yang mengalami masalah pada Joystick-nya. Pergerakan Joystick pada PA series umumnya X (-/+ atau kiri/kanan) untuk Pitch Bend dan Y (+/- atau depan/belakang) untuk Modulation. Sebenarnya dalam hal ini yang selalu bermasalah adalah pada bagian Pitch Bend-nya. Masalah pada Pitch Bend ini diakibatkan oleh pergerakan dari Modulation, yaitu kedepan dan kebelakang yang menyebabkan kabel Pitch Bend tsb merenggang dan mengetat, sehingga mengakibatkan putus nya kabel dari Panel Board ke Connector Pitch Bend-nya.

Cara Mengatasi Masalah Joystick Pada Korg PA500

Setelah casing dibuka kita langsung aja menuju pusat sakit kepala, hehehe hanya bercanda! Kita langsung aja ke bagian joysticknya!

1. Buka 4 buah sekrup yg mengunci cangkang joystick tsb


2. Buka 1 buah sekrup yg ad di tengah cangkang joystick tsb


3. Lalu keluarkan potensio pitch bend tsb


4. Copot/lepas konector jantan dari PCB potensio pitch bend tsb


5. Potong 3 buah kabel tepat di ujung pangkal konector betina!! Dalam hal ini dianjurkan bagi para pemula agar menandai dahulu letak posisi kabel nya agar tidak terbalik dalam pemasangannya kembali!


6. Solder kembali kabel tsb pd PCB potensio pitch bend! dalam hal ini inti nya kita tidak menggunakan konector lagi


7. PENTING: Beri kelonggaran jarak spasi kabel agar tidak tertarik ketika kita menggerakkan joystick ke belakang (Y-)

CARA MENGGUNAKAN DAN MERUBAH PAD PADA KORG PA500

Sehubungan ada temen yang menanyakan bagaimana cara menggunakan PAD pada KORG PA500, saya ingin mencoba menuliskan sedikit cara menggunakan PAD pada Keyboard tersebut.

Perlu diketahui bahwasanya setiap jenis style pada KORG PA500 telah dilengkapi dengan bunyi PAD yang berbeda yang sesuai/sinkron dengan jenis stylenya. Meskipun demikian, anda bebas untuk merubah jenis PAD bahkan membuat sendiri pattern PAD tsb sesuai selera anda.


Caranya adalah sebagai berikut:

• Tekan MENU lalu pilih Pad Assign atau tekan tombol SHIFT tahan lalu tekan tombol PAD


• Maka di layar akan terpampang pilihan PAD 1,2,3 atau 4. Sentuhlah pada layar sesuai pad yang ingin anda rubah. Maka akan terbuka pilihan jenisjenis Pad yang dikelompokkan dalam group Hit , Sequence atau User


• Jangan lupa untuk mengatur Volume,efek, panpot sesuai keinginan anda

Cara merekam PAD/membuat pad baru

• Tekan tombol RECORD


• Pilih Record jika anda ingin menciptakan pad baru atau pilih edit Pad jika anda hanya akan meng edit pada yang sudah ada


• Aturlah setinganya spt CV1,Resolution,Rec length,tempo dll


• Pilih Sound yang diinginkan yang akan digunakan sbg pad dengan cara mmemilihnya di Performance/Sound select


• Setelah semua diatas selesai mulailah merekam dengan menekan tombol start/stop


• Jika rekaman telah selesai jangan lupa menyimpannya, dengan cara – tekan segitiga terbalik di pojok kanan atas dan pilih Write Pad – beri Nama dan simpanlah di User Pad.

Merubah Octave Di Upper1, Upper2, Upper3 dan Low Pada Korg PA500

Mungkin ada rekan yang sudah tau cara membuat oktav yg berbeda tiap sound/voice di kybod korg pa500, saya sekedar menuangkannya dalam bentul tulisan agar lebih gampang diingat..

Langkahnya sbb:

1. Sentuh upper1 di LCD, pilih salah satu voice, tekan EXIT

2. Tekan tombol MENU, sentuh Mixer/Tuning.

3. Pilih Tuning pada opsi tab bawah. Akan muncul tulisan PB sensitivity, Octave Transpose dan Detune.

4. Tentukan Octave pada kolom Upper1 pada bagian Octav Transpose mulai dari -3 sampai +3.

5. Ulangi langkah sebelumnya untuk membuat oktav di Upper2,Upper3 dan Low.

6. Setelah semua Upper dan Low oktav sudah ditentukan, simpan dengan menyentuh symbol segitiga terbalik pojok kanan atas.

7. Muncul pilihan dimana kita akan menyimpan voice-voice tersebut..terserah dimana anda mau menyimpannya menurut kenyamanan anda.

8. Selamat mencoba


Semoga bermanfaat

Membuat dan Membunyikan Voice yang Berbeda Per-Oktaf Pada KORG PA500

Keyboard standar minimal mempunyai 5 oktav tuts. Salah satu keistimewaan keyboard KORG PA500 dapat mengeluarkan bunyi yang berbeda setiap oktav-nya.

Misalnya:

1. Pada oktav ke 1 s/d 2 biasanya batas SPLIT POINT.


2. Pada oktav ke 3 bisa kita bunyikan HANYA PIANO (UPPER 1)


3. Pada oktav ke 4 bisa kita bunyikan HANYA HARMONIKA (UPPER 2)


4. Pada oktak ke 5 bisa kita bunyikan HANYA GITAR (UPPER 3)

Tahapannya:

1. Pilih salah satu voice untuk dimasukkan ke UPPER 1. Missal : PIANO


2. Pilih salah satu voice yang berbeda dengan voice UPPER 1untuk dimasukkan ke UPPER 2. Missal : HARMONIKA


3. Pilih salah satu voice yang berbeda dengan voice UPPER 1 dan UPPER 2 untuk dimasukkan ke UPPER 3. Missal : GITAR


4. Klik tombol MENU


5. Pilih KEYBOARD ENSEMBLE


6. Pada Tab bawah, pilih KEY VELOCITY
   Muncul tulisan TOP KEY artinya seberapa panjang oktav yang akan dibunyikan oleh voice tersebut. misal: UPPER 1 BUNYI PIANO sepanjang 1 oktav dimulai dari oktav ke 3 sampai oktav ke 4, UPPER 2 BUNYI HARMONIKA sepanjang 1 oktav dimulai dari oktav ke 4 sampai oktav ke 5 dan UPPER 3 BUNYI GITAR sepanjang 1 oktav dimulai dari oktav ke 5 sampai oktav terakhir.


7. BOTTOM KEY artinya TUTS AWAL yang akan dibunyikan.
   misal: UPPER 1 BUNYI PIANO dimulai pada nada C1 sampai B4, UPPER 2 BUNYI HARMONIKA dimulai pada nada C5 sampai B5, UPPER 3 BUNYI GITAR dimulai pada nada C6 sampai dengan C7.


8. TOP VELOCITY artinya kekencangan volume masing-masing voice yang di setting tadi.


9. Setelah selesai simpan dengan cara meng KLIK tanda segitiga kanan atas.


10. Pilih WRITE PERFORMANCE.


11. Letakkan di User (PERFORMANCE BANK)

Hasilnya akan terdengar bunyi yang keluar akan berbeda setiap anda memainkan oktav yang berbeda pula.

SELAMAT MENCOBA..

Mengaktifkan Fill in, Break, Start/Stop tanpa Menekan Tombol

Fitur asyik yang membuat permainan kita lebih ber-dinamika, inilah salah satu kelebihan KORG PA500.

1. Tekan tombol menu pilih “PREFERENCES”


2. Pada tab bawah pilih “STYLE SETUP” dalam tampilan tersebut ada tulisan “VELOCITY CONTROL VALUE” menjadi 115 sebagai control touching/tingkat kekerasan menekan tuts keyboard.


3. Pilih lagi tab bawah tulisan “STYLE PREFERENCES”


4. Layar ini menampilakan tuilsan chord recorgnition, velocity control, scale mode dan memory mode. Yang perlu dirubah hanya seting di VELOCITY CONTROL saja dengan cara menyentuh symbol segitiga maka akan muncul pilihan yaitu BREAK,FILL IN 1, FILL IN 2, START/STOP, BASS INVERSION DAN MEMORY. Pilih salah satu missal FILL IN 1 .


5. Sentuh segitiga di sisi kanan atas layar, pilih “WRITE GLOBAL - STYLE SETUP” untuk menympan setingan tadi. Kemudian tekan tombol EXIT di panel keyboard.


6. Mainkan style beberapa saat, kemudian tekan lebih keras sedikit "menghentak" akor pada penjarian tangan kiri, maka secara otomatis FILL IN 1 akan aktif tanpa harus menekan tombol fill in.

Merubah Kick & Snare Sambil Memainkan Style, Drum Map, & Otomatisasi Variasi Pada Korg Seri PA

Keyboard korg seri pa mempunyai fitur mengganti kick atau snare secara instan sambil kita bermain/memainkan style , yaitu Kick & Snare Designation, juga ada fitur yang menambah jenis variasi Drum tanpa kita harus membuatnya, yaitu Drum Map,variasi tersebut secara otomatis tercipta oleh system korg itu sendiri tetapi tetap berhubungan dengan style yang kita mainkan, tergantung kita suka atau tidak tetapi itu tetap suatu kelebihan.

Untuk Snare & kick ada 4 jenis snare dan kick yang bisa di ganti secara langsung termasuk 1 snare & kick aslinya.
CARA MENGGANTI SNARE & KICK:
Menunya ada dalam satu page

KICK
1. Pada screen normal (layar utama), pilih tombol MENU
2. Pilih STY CTRLS
3. Pada menu “KickDes”, tukar dari posisi Off ke nomor 1-3, maka khusus bunyi kick akan berubah,
untuk posisi awal tetap di posisi Off, itu jenis kick saat kita merecord/membuat style.

Bunyi kick tersebut sebenarnya ada di not-not pada jenis drum kit masing-masing,

Untuk posisi Off, bunyi kick ada di not C2 (posisi default/asli)
Untuk posisi 1, bunyi kick ada di not B1
Untuk Posisi 2, bunyi kick ada di not G0
Untuk posisi 3, bunyi kick ada di not E0

Jadi jika anda menginginkan bunyi kick yang berbeda sesuai keinginan anda, edit lah sebuah drumkit dan posisikan kick-kick kesukaan anda pada posisi not-not di atas, anda tinggal mengikuti langkah diatas untuk menikmati hasilnya.

SNARE

Untuk Snare caranya tetap sama seperti di atas,
1. Pada screen normal (layar utama), pilih tombol MENU
2. Pilih STY CTRLS
3. Pada menu “SnarDes”, tukar dari posisi Off ke nomor 1-3, maka khusus bunyi Snare akan berubah,
untuk posisi awal tetap di posisi Off, itu jenis snare saat kita merecord/membuat style

Bunyi snare-snare tersebut yaitu:
Untuk posisi Off, bunyi snare ada di not E2 (posisi default/asli)
Untuk posisi 1, bunyi snare ada di not A0
Untuk Posisi 2, bunyi snare ada di not F0
Untuk posisi 3, bunyi snare ada di not D2

Jadi posisikan juga snare-snare kesukaan anda pada posisi not-not diatas agar style kita lebih berfariasi.
Tapi perlu di ingat, jika suatu saat kita menggunakan fitur kick/snare diatas itu hanya untuk sementara saat kita memilih style yang sedang berjalan, jika kita sudah mengganti snare/kick pada style tertentu, lalu kita berganti style, maka style yang kita ganti kick/snare nya tadi akan kembali ke format aslinya, untuk mepermanenkan nya harus di WRITE CURRENT STYLE dulu.

Untuk fitur Drum Map, langsung saja coba, sebab menunya ada di sebelah menu kick&snare des tadi, tapi perlu di ingat, ketika anda mencoba variasinya, harus sesuai dengan posisi variasi yang sedang berjalan, misalnyan anda akan mencoba VAR 2, posisi DR. Map juga harus pada posisi V2, total ada 7 macam variasi, silahkan di coba,
Nah, masih dalam halaman yang sama, anda bisa mencoba yang lain, yaitu otomatisasi Variasi setelah kita menekan FILL IN 1 & 2, variasi style akan berjalan sendiri setelah fill in selesai, tergantung type mana yang anda pilih, mudah kok, gak perlu di jelaskan, coba-coba aja.

Semoga bermanfaat.

Cakewalk Pro Audio 9

Aplikasi Cakewalk Pro Audio 9 mempunyai kemampuan untuk memadukan data midi dan audio, juga disertai kelengkapan fasilitas editing midi dan audio yang bermanfaat untuk praktisi musik.
Dengan Cakewalk Pro Audio 9, kita bisa:
- Memainkan juga merekam data midi dan audio.
- Menggabungkan data midi dan audio.
- Memproses data midi dan audio dengan fasilitas yang lengkap.
- Memproses data audio dengan efek suara seperti reverb, equalizer, vibrato, dll.
- Mengisi teks lirik ke dalam file midi tersebut.
- Membuat file midi dengan format GM (General Midi) yang bisa dimainkan di semua merk keyboard.
- Memasukan teks di menu file info yang berguna untuk mengetahui siapakah yang membuat file midi tersebut.